Kamis, 09 Februari 2012

Sumber Daya Manusia


Maksud dari SDM, yaitu meningkatkan kontribusi produktif dari karyawan terhadap organisasi, Tujuannya tidak hanya diperlukan untuk manajemen puncak, tapi juga sebagai penyeimbang antara kepentingan organisasi, karyawan, dan masyarakat. Fungsi-fungsi msdm yaitu, perencanaan, penarikan tenaga kerja, seleksi, penempatan karyawan, penilaian prestasi kerja, elatihan dan pengembangan, pengembangan  karir, dan kompensasi.
            Analisa jabatan adala kumpulan dari tugas yang harus dilaksanakan organisasi untuk mencapai tujuan. Hubungan job analisis dengan fungsi-fungsi manajemen SDM lainnya, bagi perencana dan struktur organisasi yaitu meminimalkan duplikasi, ketidakpuasan, ketidakjelasan tugas dan wewenang, bagi perencana SDM yaitu, maramalkan kebutuhan SDM, bagi evaluasi job san kompensasi yaitu menentukan peringkat job pembanding dala menentukan kompensasi
            Pelatihan dan pengembangan adalah suatu usaha untuk meningkatkan pengetauan (knowledge) dan keterampilan karyawan dalam melaksanakan pekerjaan yang kebih efektif dan efisien. Tujaunnya agar lebih cepat, lebih menguasai, lebih meningkat skill, pengetahuan dan sikap, mengurangi gap antara kemampuan karyawan dengan yang dikehendaki perusahaan
            Penilaian prestasi adalah hasil kerja secara kualitas, kuantitas yang dicapai oleh seorang karyawan dalam menjalankan tugasnya sesuai dengan tanggung jawan yang diberikan kepadanya. Perbandingan antara input dan output, ugkapan seperti output, efisiensi serta efektivitas sering dihubungkan dengan produktivitas. Ujuan evaluasi kerja, yaitu untuk memperbaiki/ informasi yang akurat tentang perilaku/ kineraja organisasi melalui peningkatan kinerja SDM. Dan recruitment adalah penarikan yang dibutuhkan untuk menjamin tersedianya kebutuhan kerja-kerja organisasi ketika dibutuhkan.
            Kompensasi adalah imbalan yang diterima karyawan karena prestasi dengan asas layak dan adil baik material maupun nonmaterial. Macam- macam kompensasi:
a.       Kompensasi langsung (gaji, upah, insentif)
b.      Kompensasi tidak langsung (jasa pelengkap sesuai kemampuan perusahaan, dalam bentuk pelayanan/kesejahteraan.
Tujuannya, menjalin kerja sama pimpinan dan kayawan, memberikan kepuasan pada karyawan, memotivasi karyawan, menciptakan disiplin kerja karyawan. Jadi kompensasi itu harus bisa memenuhi kepuasan semua pihak.
            Asas kompensasi yaitu adil: yang dibayarkan kepada karyawan harus disesuaikan dengan prestasi, jenis, resiko, tanggung jawab pekerjaan dan memenuhi persyaratan internal konsistensi. Layak/wajar: Kompensasi yang diterima karyawan dapat memenuhi kebutuhannya pada tingkat normative dan ideal, dengan tolak ukur relative atau UMR.
            Kepemimpinan (leadership) dikaitkan dengan cirri individual, perilaku, pengaruh terhadap orang lain, yaitu pola interaksi karena peran suatu posisi administrative, serta persepsi orang-orang keabsahan pengaruh. Asumsi kepemimpinan menyangkut sebuah proses pengaruh social, yaitu pengaruh yang disengaja dijalankan oleh seseorang terhadap yang lain untuk menstruktur aktifitas srta hubungan didalam sebuah kelompok atau organisasi.
            Integrasi (Integration) adalah komitmen manajemen dengan karyawan, integrasi merupaka fungsi operasional SDM dan kunci keberhasilan perushaan, yaitu manajemen memanfaatkan sumberdaya manusia agar bersedia bekerja dengan sungguh-sungguh berpartisipasi dala mencapai tujuan organisasi/ perusahaan dengan memperhatikan kebutuhan karyawan. Tujuan integrasi adalah tercapainya tujuan perushaan dan tujuan karyawan.
Tujuan perusahaan tercapai:
a.       Tergantung tingkat kemauan karyawan bekerja
b.      Kesediaan berpartisipasi
c.       Kesiapan berprestasi optimal
d.      Kesanggupan pimpinan dengan kewenangannya mampu mempengaruhi keputusan karyawan agar bersedia berprestasi optimal, melaluo pamahaman sifat dan motif karyawan bekerja
Tujuan karyawan tercapai: Manajer tidak mengabaikan kebutuhan dan karir karyawan
            Pemeliharaan karyawan merupakan langkah perusahaan dalam mempertahankan karyawan agar tetap layak, mau bekerja dengan baik dan produktif, seperti memelihara fisik tetap sehat, keamanan & keselamatannya terjamin, memelihara mental, yaitu yang berhubungan dengan moralitas sikap terkontrol.
Tujuan pemeliharaan karyawan bagi perusahaan:
a.       Kayawan bersedia meningkatkan produktivitasnya
b.      Meningkatkan disiplin dan menurunkan tingkat absensi
c.       Menumbuhkan loyalitas
d.      Mengurangi komflik da menciptakan suasana harmonis
Bagi karyawan:
a.       Meningkatkan kesejahteraan, keamanan & kesehatan karyawan
b.      Meningkatkan kesejahteraan, keamanan & ketenangan karyawan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar